Kamis, 15 Oktober 2020

Bakti Lubis : Soal UU Cipta Kerja Omnibus Law Itu Ada Pada Kewenangan Presiden RI Menyetujuinya

Bakti Lubis : Soal UU Cipta Kerja Omnibus Law Itu Ada Pada Kewenangan Presiden RI Menyetujuinya

BATAM,wartapembaruan.id--Paska tuntutan sejumlah pekerja yang ada di Batam dan Kepulauan Riau atas penolakan UU Cipta Kerja Omnibus Law menjadi catatan penting bagi politisi partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) yang juga ketua tim pemenangan Pasangan Calon Gubernur dan Wakil gubernur Kepri Isdianto--Suryani (INSANI), Bakti Lubis.

Ia mengungkapkan, sebetulnya, permasalahan ini agar selesai cepat itu ada pada kewenangan pemerintah pusat, dari informasi yang kita dapatkan naskah yang sudah disahkan itu sudah ada pada Presiden RI.

"Tinggal Presiden sebenarnya mempunyai ruang untuk membuat kebijakan khusus terkait itu. Tentu kita inginkan pemerintah dalam hal ini presiden bisa melihat bagaimana kekawatiran masyarakat,"ungkap Bakti Lubis kepada Wartapembaruan.id, Rabu (14/10/2020) pada kegiatan rapat evaluasi Komisi III DPRD Kepri di Hotel Aston Batam.

Menurut Bakti, sebenarnya di pasal itu paling dipermasalahkan para pekerja ini menyangkut hak pesangon saja, yang lain itu sebenarnya nggak ada masalah. Menyangkut hak pesangon pekerja selama ini sedangkan normatif saja susah untuk mendapatkan pesangon itu.

"Kita melihat yang menjadi permasalahan itu disana soal pesangon saja, yang lain bagus. Jadi sehingga mereka merasa tidak berpihak pada pekerja itu sebenarnya intinya,"tutur Bakti.

Disamping itu tentu ada kebijakan-kebijkan juga yang sifatnya memang dia investasi ini bay pas dia nanti bagi perusahaan tanpa melihat pertimbangan di daerah yang lain itu yang dikhawatirkan.

"Mereka para mahasiswa dan pekerja wajar melakukan unjuk rasa ke kantor DPRD Batam kita harus hormati. Nggak mungkin juga buruh dan mahasiswa bertolak ke Jakarta.

Makanya mereka akan menyampaikan pendapatannya itu pada masing-masing katakanlah tempat mereka para buruh berada dan itu sangat benar tindakannya.

"Kita perlu bersyukur sekali khususnya di Kepulauan Riau tidak ada yang anarkis pada saat aksi turun ke jalan,"ucapnya.

Jika kita melihat Jakarta saja itu hangus dirusak pada pengunjuk rasa tersebut, nah Batam alhamdulillah situasi terkendali dengan baik. "Saya mengapresiasi kepada jajaran kepolisian yang mana memberikan keamanan yang tentram hingga lebih humanis dibanding Jakarta sana,"pungkasnya.(*)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar